Beberapa atlet Juda Blora mengikuti pelatihan sebelum terjun dalam seleksi Kartika Cup. (ilustrasi) |
Seleksi tersebut menurut rencana akan digelar di Semarang dalam waktu dekat ini. Namun terkendala lokasi seleksi yang dipakai pelaksanaan kegiatan lain. Muncul wacana, seleksi akan digelar di Blora. Namun sejumlah kabupaten dan kota di Jateng keberatan jika harus tampil di Blora. “Alasannya Blora lokasinya jauh. Yang tidak setuju itu rata-rata kabupaten yang jauh dari Blora,” ujar Pelatih Judo Blora, Suripno, kemarin.
Menurutnya sejumlah kabupaten yang lokasinya jauh dari Blora menghendaki seleksi digelar di lokasi yang berada di tengah-tengah Jawa Tengah, semisal Solo. Namun menurut Suripno, keputusan tentang lokasi seleksi akan dilakukan pengurus Persatuan Judo Seluruh Indonesia (PJSI) Jateng. “Sebenarnya Blora siap jika ditunjuk menjadi lokasi seleksi,” katanya.
Setidaknya ada enam atlet Blora yang disiapkan tampil di Kartika Cup. Namun jumlah tersebut kemungkinan bertambah karena tidak ada batasan kuota atlet setiap kabupaten yang akan mengikuti seleksi di tingkat provinsi. “Kami berencana mengirim sebanyak-banyak atlet yang potensial lolos seleksi. Dengan harapan akan semakin banyak atlet Blora yang nantinya bisa mewakili Jateng tampil di Kartika Cup,” tandas Suripno.
Kartika Cup merupakan kejuaraan judo nasional yang diikuti pejudo terbaik dari seluruh provinsi di Indonesia. Di ajang yang digelar setiap tahun tersebut, pejudo-pejudo pemusatan latihan nasional (pelatnas) juga tampil. Mereka pun harus bertanding dengan rekan-rekan sendiri di pelatnas serta pejudo dari provinsi lainnya untuk membuktikan diri menjadi yang terbaik. Raih Perak Tahun lalu di event Kartika Cup, Blora mengirim lima pejudonya.
Mereka adalah Liman Seno Aji yang berlaga di kelas remaja -46 kilogram serta Nandika Yuniano (-51 kg) dan Farian Adi Pratama (-55 kg). Sementara yang tampil di kelas taruna adalah Sutrisno (-60 kg) serta Sinung Mahendra (+81 kg). Hasilnya, Farian Adi Pratama menyumbang satu medali perak bagi kontingen Jateng. Di ajang tersebut, atlet Jateng meraih dua medali emas, dua perak dan lima perunggu. Dua medali emas dipersembahkan atlet pelatnas asal Jateng yakni Desi dan Kristian.
Guna menyiapkan diri menghadapi seleksi tingkat Jateng, selain berlatih rutin, pejudo Blora juga sempat menggelar try out di Yogyakarta. “Dari hasil try out di Yogyakarta kami optimis nantinya atlet Blora akan lolos seleksi di tingkat Jateng. Atlet kami mampu mengalahkan lawan-lawannya dalam try out di Yogya meski berhadapan dengan atlet yang kelasnya lebih tinggi,” kata Suripno yang juga pengurus PJSI Jateng. (Abdul Muiz-SMNetwork | Jo-infoblora)
0 komentar:
Posting Komentar
Saya akan sangat senang jika ada komentar yang membangun, tetapi:
*Jangan komentar SPAM
*Jangan menanam link
*Jangan ada unsur sara, Fornografi dan memojokkan
Komentar yang melanggar akan dimasukkan kedalam daftar SPAM dan tidak akan diijinkan lagi.
By: ndeletz.net
Terima Kasih!!