728x90 AdSpace

  • Latest News

    14 Maret 2015

    Tahun Kritis Jelang Pilkada 2015, Bupati Minta Pegawai Tetap Semangat Kerja

    Bupati Blora Djoko Nugroho.
    BLORA. Bupati Blora Djoko Nugroho menyebut 2015 sebagai tahun kritis. Sebab, di tahun ini, atau tepatnya pada bulan Agustus akan terjadi pergantian jabatan bupati, seiring berakhirnya masa jabatan Bupati Djoko Nugroho. Padahal di satu sisi pelaksanaan pembangunan dan pemerintahan di Blora tetap harus dilaksanakan.

    Diapun meminta pegawai di satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di Pemkab Blora tetap bersemangat melaksanakan tugas-tugasnya. ’’Saya akan mengakhiri masa jabatan saya sebagai bupati pada 10 Agustus 2015. 11 Agustus sudah ada penjabatan (Pj) bupati.

    Memasuki pergantian pimpinan merupakan masa-masa kritis. Ini harus disikapi dengan tetap semangat menjalankan tugas,’’ ujar Djoko Nugroho di hadapan para kepala dinas dan instansi di Pemkab Blora yang menghadiri pembukaan musyawarah rencana pembangunan kabupaten (musrenbangkab) Blora 2015 dalam rangka penyusunan rencana kerja pemerintah daerah (RKPD) 2016. 

    Tak hanya dalam pembukaan musrembang yang berlangsung di gedung Sasana Bakti, Rabu (11/3), bupati mengemukakan pula hal tersebut saat menyampaikan sambutan di sejumlah acara kedinasan yang dihadirinya, diantaranya di acara penyerahan dokumen pelaksanaan anggaran (DPA) APBD 2015, belum lama ini.

    Dalam kesempatan itu bupati meminta semua SKPD segera menyiapkan seluruh administrasi perencanaan dan lelang proyek seiring telah diserahkannya DPAAPBD 2015. Sehingga diharapkan pada bulan April- Mei lelang proyek yang dananya telah dianggarkan dalam APBD bisa selesai dan proyek itupun bisa segera dikerjakan. ’’Dengan begitu diharapkan tidak ada lagi keterlambatan pelaksanaan hingga penyelesaian proyek. Semuanya bisa diselesaikan tepat waktu,’’katanya.

    Pilkada Di tahun 2015, di Blora akan digelar Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada). Terkait dengan Pilkada ini, Djoko Nugroho menyatakan, siapapun calon bupatinya akan memiliki peluang yang sama untuk memenangkan Pilkada. ’’Bupati itu pulung.
    Pulungnya bisa saja jatuh ke Pak Bambang Susilo (Ketua DPRD) atau ke Pak Kusnanto (Wakil Ketua DPRD), Pak Abu Nafi (Wakil Bupati) ataupun jatuh ke saya lagi,’’ tandasnya, disambut tepuk tangan peserta musrenbang. 

    Sementara itu terkait Pilkada, Ketua DPRD Bambang Susilo mengingatkan, meski setiap warga yang memenuhi persyaratan bisa mendaftarkan diri sebagai bakal calon bupati, namun peran partai politik (parpol) akan sangat menentukan.

    Menurutnya, parpol-parpol memiliki ’’kereta’’ untuk memberangkatkan bakal calon bupati dan calon wakil bupati. ’’Karena itulah peran parpol jangan sampai dilupakan, meski terbuka peluang bagi calon perseorangan untuk mengikuti Pilkada,’’katanya, kemarin. Dia pun berharap pasangan bupati dan wakil bupati yang terpilih dalam Pilkada yang akan digelar Desember 2015 adalah mereka yang gagah. ’’Gagah pikirane, gagah komunikasine dan gagah atine,’’ ujarnya. (Abdul Muiz-SMNetwork | Jo-infoblora)
    • Blogger Comments
    • Facebook Comments

    0 komentar:

    Posting Komentar

    Saya akan sangat senang jika ada komentar yang membangun, tetapi:

    *Jangan komentar SPAM
    *Jangan menanam link
    *Jangan ada unsur sara, Fornografi dan memojokkan

    Komentar yang melanggar akan dimasukkan kedalam daftar SPAM dan tidak akan diijinkan lagi.



    By: ndeletz.net
    Terima Kasih!!

    Item Reviewed: Tahun Kritis Jelang Pilkada 2015, Bupati Minta Pegawai Tetap Semangat Kerja Rating: 5 Reviewed By: Unknown
    Scroll to Top