Ilustrasi UN online yang akan digelar tahun 2015 ini. |
BLORA. Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dindikpora) belum bisa memastikan ada atau tidaknya sekolah jenjang yang mengajukan ujian nasional (UN) online dengan computer based test (CBT).
’’Belum ada kepastian sekolah mana saja yang mengajukan ujian online, karena memang sekolah harus siap,’’ujar Kepala Dindikpora, Achmad Wardoyo. Menurutnya, sekolah yang mengajukan CBT ini hanya sekolah-sekolah yang memenuhi persyaratan dan masuk nominasi sebagai peserta CBT, seperti sarana prasarana (sarpras) dan sumber daya manusia (SDM).
Jika menggunakan sistem CBT, maka nantinya siswa akan menghadapi komputer satu-satu dalam mengerjakan UN. Sekolah harus memiliki komputer sesuai dengan jumlah siswa. Melihat hal itu tidak semua sekolah yang siap. ’’Kalaupun ada kemungkinan SMA 1 dan SMP 1, namun keduanya belum mengajukan sampai saat ini,’’jelasnya.
Sampaikan Pengajuan
Pengajuan UN dengan CBT ini langsung kepada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dan diverifikasi secara langsung. ’’Semua verifikasi langsung dari pusat dan sebenarnya ada beberapa sekolah yang masuk. Kami hanya menyampaikan informasi dan memfasilitasi,’’katanya.
Sedangkan untuk sekolah lainnya kemungkinan menggunakan online kecil karena sarana dan prasarana yang belum mendukung. Untuk saat ini, di sejumlah sekolah sudah melakukan try out sebagai persiapan siswa dalam menghadapi UN.
Hal itu dilakukan agar kemampuan siswa dapat dipantau, sehingga sekolah dapat mempersiapkan diri dengan baik. ’’Memang sekolah diminta melakukan try out agar kemampuan siswa bisa dipantau dan diasah lagi,’’ katanya. (Sugie-SMNetwork | Jo-infoblora)
0 komentar:
Posting Komentar
Saya akan sangat senang jika ada komentar yang membangun, tetapi:
*Jangan komentar SPAM
*Jangan menanam link
*Jangan ada unsur sara, Fornografi dan memojokkan
Komentar yang melanggar akan dimasukkan kedalam daftar SPAM dan tidak akan diijinkan lagi.
By: ndeletz.net
Terima Kasih!!